Fokus pada satu tujuan dan percayalah pada dirimu bahwa kamu mampu meraihnya. You will when you believe.

Kamis, 21 November 2013

Kehidupan dan Kekecewaan

Hai kawan, pernahkah kamu mengalami kekecewaan yang mendalam? Tentunya pernah kerena sesunggunya kita hidup di dunia yang penuh sandiwara kehidupan. Dalam hidup tidak semua hal akan berjalan sebagaimana yang kamu harapkan, tak segala rasa yang ada adalah rasa manisnya fruktosa, dan tak semua jalan yang kau tempuh adalah jalan lurus. Terkadang kehidupan memintamu merasakan pahitnya hidup dan terjal serta berlikunya jalan yang harus kau lalui.

Kawan, tahukah kamu bahwa kehidupan mengajarkan kepada manusia arti dari hidup yang hakiki, mengajarkan untuk dapat memaknai setiap peristiwa dari berbagai sudut padang. Suka, duka, tangis, dan tawa menjadi pelengkap sempurnanya sandiwara kehidupan. Tuhan yang menjadi sang sutradara sekaligus penulis sekenario-sekenario hebat menjanjikan kebahagiaan bagi pemeran tangguh di dalam karyanya.

Ketika Tuhan memaksamu untuk merasakan pahitnya kekecewaan, bukan berarti peranmu berhenti dan kamu harus menyerah. Langkah terbaik yang harus kamu ambil sehingga Tuhan memandangmu sebagai pribadi yang mampu berperan tangguh dalam setiap gambar film ciptaanNya adalah dengan berusaha tegar dan bangkit dari segala rasa yang timbul karena kekecewaan. Apa yang kamu lakukan ketika posisimu berada di atas sangatlah berbeda dengan apa yang akan kamu lakukan ketika posisimu di bawah. Tuhan ingin melihat seberapa besar kemampuanmu ketika berada di bawah, menguji keikhlasanmu untuk tetap menjalani hari dengan menebar senyum dan manfaat bagi sesama.

Kehidupan dan hidup memang tak mudah, berat untuk menjalaninya karena setiap hari yang terlewati adalah ujian dariNya. Anggaplah kekecewaan yang mungkin menyapa hidupmu sebagai seninya kehidupan dan hidupmu, nikmatilah nilai estetikanya, indahkanlah hatimu bersama indahnya seni kehidupan.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar